Sunnah dengan makna apa-apa yang disyari’atkan oleh Rasul-Nya adalah
lawan dari bid’ah, yakni apa-apa yang baru yang tidak dicontohkan oleh
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam.
Sehat Lebih Baik dari Kaya
Sebagian orang mungkin merasakan penuh kesusahan tatkala ia
kekurangan harta atau punya banyak hutang sehingga membawa pikiran dan
tidur tak nyenyak. Padahal ia masih diberi kesehatan, masih kuat
beraktivitas. Juga ia masih semangat untuk beribadah dan melakukan
ketaatan lainnya. Perlu diketahui bahwa nikmat sehat itu sebenarnya
lebih baik dari nikmat kaya.
Penyimpangan Dan Larinya Para Pemuda Dari Nilai Agama
Pertanyaan
Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz ditanya : Apakah penyebab penyimpangan dan larinya kebanyakan generasi muda dari nilai-nilai agama ?
Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz ditanya : Apakah penyebab penyimpangan dan larinya kebanyakan generasi muda dari nilai-nilai agama ?
Zina Merajalela
m mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka menghentakkan
kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan
bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman
supaya kamu beruntung". [An-Nûr/24:30-31]
Awas Bahaya Korupsi
Menengok keadaan saat ini, betapa banyak orang yang melakukan perbuatan
yang amat tercela ini. Bahkan hampir kita dapati dalam semua lapisan
masyarakat, dari masyarakat yang paling bawah, menengah sampai kalangan
atas. Khalayak pun kemudian menggolongkan para pelaku korupsi ini
menjadi berkelas-kelas. Mulai koruptor kelas teri sampai kelas kakap.
Dalam lingkup masyarakat bawah, mungkin pernah atau bahkan banyak kita
jumpai, seseorang yang mendapat amanah untuk membelanjakan sesuatu,
kemudian setelah dibelanjakan, uang yang diberikan pemiliknya masih
tersisa, tetapi dia tidak memberitahukan adanya sisa uang tersebut,
meskipun hanya seratus rupiah, melainkan masuk ke ‘saku’nya, atau dengan
cara memanipulasi nota belanja. Adapun koruptor kelas kakap, maka tidak
tanggung-tanggung yang dia ‘embat’ sampai milyaran bahkan triliyunan.
Sejauh mana bahaya perbuatan ini? Kami mencoba mengulasnya dengan
mengambil salah satu hadits Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam berikut
ini. Semoga bermanfaat, dan kita dapat menghindari ataupun mewaspadai
bahayanya. (Redaksi).
Canda Di Panggung Hiburan
Segala puji hanya milik Allah Rabb Azza wa Jalla semesta alam, yang
menurunkan al-Qur’anul-Karim sebagai petunjuk dan peringatan bagi
seluruh makhluk dari kalangan jin dan manusia. Semoga shalawat dan salam
tetap tercurah kepada Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam,
sebagai utusan Allah dan menjadi manusia sempurna rohani dan akalnya,
tinggi kedudukannya, luhur budi pekertinya, dan mulia akhlaknya,
sehingga ucapan dan tindakan beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam
menjadi panutan dan suri tauladan.
Dengan dalih Islamisasi dan dakwah lewat media, akhir-akhir ini banyak bermunculan kesenian bernuasa Islam, hingga para pengamen jalananpun ikut-ikutan menyajikan lagu-lagu bernafaskan Islam. Bahkan dangdut, ketoprak dan wayang kulit bercorakkan Islam tumbuh subur dimana-mana, sampai pentas kesenian lawak yang berbau Islam pun merebak, hingga semakin sulit dibedakan antara kesenian Islam dengan kesenian jahiliyah.
Bagaimanakah tinjauan Islam dalam masalah ini? Benarkah mereka sedang memainkan peran Islam, atau justru sedang mempermainkan peranan Islam? Waspadalah, jangan gampang silau dan tertipu dengan segala pentas seni dan musik yang bernuansa religi atau bernafaskan Islam.
Dengan dalih Islamisasi dan dakwah lewat media, akhir-akhir ini banyak bermunculan kesenian bernuasa Islam, hingga para pengamen jalananpun ikut-ikutan menyajikan lagu-lagu bernafaskan Islam. Bahkan dangdut, ketoprak dan wayang kulit bercorakkan Islam tumbuh subur dimana-mana, sampai pentas kesenian lawak yang berbau Islam pun merebak, hingga semakin sulit dibedakan antara kesenian Islam dengan kesenian jahiliyah.
Bagaimanakah tinjauan Islam dalam masalah ini? Benarkah mereka sedang memainkan peran Islam, atau justru sedang mempermainkan peranan Islam? Waspadalah, jangan gampang silau dan tertipu dengan segala pentas seni dan musik yang bernuansa religi atau bernafaskan Islam.
pegawai yang ikhlas dalam bekerja
Bagi pegawai dan orang yang terikat kontrak, ikhlas dalam bekerja dalah
menunaikan pekerjaan sesuai yang dituntutkan, memenuhi
perjanjian-perjanjian dan aturan-aturan yang berkaitan dengan pekerjaan
yang ada. Inilah yang dimaksudkan dengan amanat yang wajib dipenuhi. Hal
ini sebagaimana yang Allah firmankan,
إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُكُمْ أَنْ تُؤَدُّوا الْأَمَانَاتِ إِلَى أَهْلِهَا
“Sesungguhnya Allah memerintahkan kepada kalian untuk menunaikan amanat kepada yang berhak” (QS. An Nisaa’: 58)
إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُكُمْ أَنْ تُؤَدُّوا الْأَمَانَاتِ إِلَى أَهْلِهَا
“Sesungguhnya Allah memerintahkan kepada kalian untuk menunaikan amanat kepada yang berhak” (QS. An Nisaa’: 58)
memakai jilbab yang benar
Sebagaimana tertulis dalam Al Qur’an surat An Nur ayat 26, Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman : “Wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula)”.
adakah yang salah dengan wudhu kita?
1. Melafadzkan niat di awal berwudhu.
Hal
ini tidak diperbolehkan, karena niat tempatnya adalah di hati
sedangkan melafadzkan niat tidak pernah dilakukan oleh Nabi dan suri
tauladan kita -Shallallahu ‘alaihi wasallam-. Niat yang syar’iy adalah
munculnya di dalam hati orang yang berwudhu bahwa ini wudhu untuk
sholat, atau untuk menyentuh mushaf, atau untuk mengangkat hadats, atau
yang semisalnya, inilah niat. Dan Nabi -Shallallahu ‘alaihi wasallam-
menganjurkan untuk memulai ibadah wudhu dengan bacaan basamalah bukan
dengan ucapan lainnya, maka memulai wudhu dengan mengeraskan bacaan
niat merupakan penyelisihan terhadap tuntunan dan perintah beliau.
kesalahan dalam sholat
1. Tidak tuma’ninah dalam sholat
Masalah
ini termasuk masalah yang kejahilan merebak di dalamnya, dan merupakan
maksiat yang sangat jelas karena tuma`ninah adalah rukun yang sholat
tidak teranggap syah tanpanya. Hadits al-musi`u sholatuhu (orang yang
jelek sholatnya) sangat menunjukkan akan hal tersebut. Makna tuma`ninah
adalah orang yang sholat tenang di dalam ruku’nya, i’tidalnya,
sujudnya, dan ketika duduk di antara dua sujud, dengan cara dia tinggal
sejenak sampai setiap tulang menempati tempatnya, dan dia
jangan tergesa-gesa untuk berpindah dari suatu rukun (sholat) sampai dia
tuma`ninah dan setiap persendian telah menempati posisinya.
Ubahlah Pikiran Anda maka Hidup Anda akan berubah
Brian Tracy, pengarang buku laris The Psychology of Selling yg sudah
diterjemahkan ke dalama 24 bahasa di 35 negara mengatkan hal ini kepada
para penjual.
“Jika Anda hanya mempunyai satu anak panah ke sebuah sasaran, berapa kesempatan Anda untuk mencapai sasaran? Cukup kecil kan? Namun jika saya memberi Anda 100x kesempatan untuk mencoba melemparkan anak panah tersebut ke sasaran, walaupun Anda orang bodoh sekalipun paling tidak lebih dari satu dari satu anak panah akan mengenai sasaran itu!” Inilah yang disebuh Laws of Averages (Hukum rata-rata).
“Jika Anda hanya mempunyai satu anak panah ke sebuah sasaran, berapa kesempatan Anda untuk mencapai sasaran? Cukup kecil kan? Namun jika saya memberi Anda 100x kesempatan untuk mencoba melemparkan anak panah tersebut ke sasaran, walaupun Anda orang bodoh sekalipun paling tidak lebih dari satu dari satu anak panah akan mengenai sasaran itu!” Inilah yang disebuh Laws of Averages (Hukum rata-rata).
Langganan:
Postingan (Atom)